Terdampak Harga Minyak, Media Al Jazeera “Kandangkan” 500 Pegawai

Harga Minyak Mentah Dunia (Aktual/Ilst.Nelson)



Jakarta, Berita Aktual — Al Jazeera Media Network yang merupakan milik negara Qatar menyatakan bahwa mereka merumahkan sekitar 500 pekerjanya di seluruh dunia. Keputusan ini diambil dalam upaya efisiensi belanja karena negara teluk tersebut sedang menderita akibat anjloknya harga minyak.
Sebagaimana yang dilansir dari VOA, Senin (28/3) sebagian besar PHK terjadi pada Doha penyiar, langkah itu sebagai “inisiatif optimasi tenaga kerja.”
“Sementara keputusan kami adalah konsisten dengan yang dibuat di industri media di seluruh dunia, sulit untuk membuat tetap,” papar pernyataan dalam siaran itu.
“Namun, kami yakin itu adalah langkah yang tepat untuk memastikan daya saing jangka panjang jaringan dan jangkauan.”
Al Jazeera dimulai pada tahun 1996 sebagai saluran TV berbahasa Arab. Sekarang memiliki beberapa saluran, termasuk layanan bahasa Inggris internasional.
Awal tahun ini, penyiar mengumumkan penutupan Al Jazeera America, tiga tahun setelah diluncurkan.
Qatar merupakan produsen minyak dan gas utama, sekarang sedang terpukul keras oleh penurunan harga minyak global. Mereka mengalami defisit USD12 milyar 2016.
sumber : Aktual.com
Share on Google Plus

About Haydar Maulana Ali

Pelajar Multimedia Di SMK Budhi Warman 1

0 comments:

Post a Comment